Franchise Alfamart adalah salah satu bisnis franchise yang diminati oleh banyak orang. Alfamart adalah minimarket yang menyediakan berbagai produk kebutuhan sehari-hari seperti makanan, minuman, produk kebersihan, dan barang lainnya. Franchise Alfamart telah menjadi pilihan banyak orang yang tertarik untuk memiliki usaha sendiri dengan modal yang cukup terjangkau.
Salah satu alasan mengapa Alfamart menjadi pilihan banyak orang adalah karena mereknya sudah dikenal luas di Indonesia. Bahkan dukungan yang diberikan oleh pihak Alfamart kepada para franchisee sangat baik. Dukungan tersebut meliputi pelatihan, bantuan dalam pemilihan lokasi usaha, serta pasokan produk dari pemasok yang sudah terjalin kerjasama dengan Alfamart.
Daftar Isi
Syarat Mendaftar Franchise Alfamart
Bisnis franchise Alfamart menawarkan banyak keuntungan, seperti berpartisipasi dalam merek yang sudah mapan, dukungan dalam menjalankan usaha, serta akses kepada sistem operasional. Jika Anda tertarik bermitra menjadi franchisee Alfamart, silahkan penuhi persyaratan berikut ini:
- WNI (Warga Negara Indonesia) dengan Badan Usaha Seperti CV, PT, Koperasi dan Yayasan.
- Memiliki minat di industri minimarket.
- Akan atau sudah memiliki lokasi gerai Alfamart dengan luas area minimal 100 m2 (di luar gudang dan ruang administrasi). Dengan total keseluruhan lahan ± 150 m2 s.d. 250 m2.
- Memiliki surat Izin Domisili, Izin Tetangga, NPWP, NPPKP, STPW, IUTM, SIUP, TDP/ NIB (Persyaratan ini berbeda-beda setiap daerah).
- Bersedia mengikuti sistem dan prosedur yang berlaku di Alfamart.
*Baca Juga: Mana yang Terbaik? Indomaret atau Alfamart?
3 Jenis Franchise Alfamart
Alfamart menawarkan beberapa jenis franchise yang dapat dipilih oleh calon pemilik usaha. Berikut adalah beberapa jenis franchise Alfamart:
1. Franchise Gerai Baru
Franchise Gerai Baru merupakan peluang bisnis untuk memulai bisnis retail modern yang berkualitas dengan dukungan penuh dari Alfamart. Anda yang ingin memiliki gerai Alfamart baru perlu melakukan investasi sekitar Rp.300-500 juta untuk membangun gerai baru di lokasi yang disetujui.
Investasi tersebut akan mencakup beberapa benefit seperti Franchise Fee sebesar Rp. 45 juta untuk 5 tahun, instalasi listrik, peralatan gerai dan air conditioner, cash register dan sistem informasi retail, shop sign dan pole sign, perijinan gerai, promosi, dan persiapan pembukaan gerai.
Pemilik gerai baru akan mendapatkan dukungan penuh dari Alfamart, seperti pengadaan produk, pengelolaan bisnis, dan pemasaran produk. Tapi, franchise Alfamart saat ini hanya menerima pendaftaran gerai baru di daerah tertentu yang sedang dalam pengembangan bisnis.
Berikut rincian dari modal Franchise Gerai Baru:
- Franchise Fee sebesar Rp. 45 juta untuk 5 tahun,
- Instalasi listrik,
- Peralatan gerai dan air conditioner,
- Cash register dan sistem informasi retail,
- Shop sign dan pole sign,
- Perijinan gerai,
- Promosi dan persiapan pembukaan gerai.
2. Franchise Gerai Konversi
Franchise Gerai Konversi akan mengubah toko minimarket lokal/kelontong yang sudah ada menjadi gerai Alfamart dengan memanfaatkan sistem, merek, dan dukungan yang telah terbukti sukses. Investor dapat memanfaatkan pelanggan yang sudah ada dan memperluas bisnis dengan merek Alfamart yang terkenal.
Alfamart memberikan dua kemudahan bagi para pemilik yang mengikuti program Franchise Gerai Konversi seperti pengakuan barang dagangan milik toko minimarket lokal/kelontong sebagai barang dagangan untuk stok pembukaan gerai franchise Alfamart dan rak milik toko minimarket lokal/kelontong dapat digunakan dan diakui sebagai pengurang biaya investasi.
Dengan cara ini, pemilik usaha dapat memanfaatkan aset dan sumber daya yang sudah ada dengan investasi yang lebih terjangkau untuk menjadi gerai Alfamart baru. Selain itu, pemilik usaha juga akan mendapatkan dukungan dan bantuan penuh dari Alfamart dalam pengelolaan bisnis dan pemasaran untuk memastikan keberhasilan dan kesuksesan bisnis gerai Alfamart baru tersebut.
3. Franchise Gerai Takeover
Franchise Gerai Takeover adalah jenis franchise yang melibatkan pengambilalihan operasional gerai Alfamart yang sudah ada. Anda dapat memanfaatkan peluang ini untuk memulai bisnis dengan cepat dan menghindari proses pembangunan gerai dari nol.
Secara umum, besaran investasi untuk Franchise Gerai Takeover mulai dari Rp. 800 juta, yang bergantung pada harga sewa lokasi dan sales per hari gerai tersebut. Biaya tersebut sudah mencakup berbagai manfaat sebagai berikut:
- Franchise Fee sebesar Rp. 45 juta untuk 5 tahun,
- Sewa lokasi untuk 5 tahun,
- Peralatan gerai dan air conditioner,
- Cash register dan sistem informasi retail,
- Shop sign dan pole sign,
- Perijinan gerai,
- Promosi dan persiapan pembukaan gerai
Dukungan dan bantuan penuh dari Alfamart juga tersedia untuk membantu investor dalam pengelolaan bisnis dan pemasaran untuk memastikan keberhasilan dan kesuksesan bisnis gerai Alfamart yang diambil alih tersebut.
*Baca Juga: Ini KIsaran Harga Franchise Indomaret dan Alfamart!
Estimasi Balik Modal (BEP) Franchise Alfamart
Mari kita asumsikan bahwa Anda tertarik untuk membuka Alfamart Gerai Baru, yang memiliki biaya investasi sekitar Rp. 500 juta.
Biaya Investasi
Jenis Gerai Baru 45 rak ukuran 120 m2 dengan Biaya franchise Rp. 500 Juta
Perkiraan Pendapatan Per Bulan
Penjualan (Rp25.000.000 × 30 Hari) = Rp750.000.000
Asumsi Margin Keuntungan Kotor 10% = Rp75.000.000
Perkiraan Pengeluaran Per Bulan
Upah Karyawan 5 Orang @ Rp4.000.000 = Rp20.000.000
Biaya Operasional (2% X Omzet) = Rp15.000.000
Total Pengeluaran Per Bulan = Rp35.000.000
Perkiraan Laba Per Bulan
Asumsi Keuntungan Margin Kotor – Total Pengeluaran Per Bulan
Laba Per Bulan = Rp75.000.000 – Rp35.000.000 = Rp40.000.000
Waktu BEP / Balik Modal
(Modal Awal: Laba Bersih per Bulan)
= Rp750.000.000 : Rp40.000.000
= 18.75
Nah, itulah penjelasan harga franchise Alfamart yang perlu Anda ketahui. Jika Anda ingin bisnis franchise Alfamart, jangan ragu untuk melakukannya karena bisnis ini memiliki banyak keuntungan.